Tooltips Background1 Tooltips Background 2 Tooltips Background 3
My Fantasy World 2

Home Profile Tutobies Banner Facebook Twitter FOLLOW

Twin World : I LOVE English
Jumat, 03 Mei 2013 - Permalink - 0 Comments
    Sudah 2 bulan, Shakira dan teman – temannya,  belajar kelas itu. Saat itu adalah mata pelajaran Aqidah Akhlak, dengan guru ibu Imus, padahal nama beliau Muslimah.
            “Anak – Anak, Ibu permisi sebentar, jadi penjelasan tentang Akhlak Tercela ini, dihentikan dulu, supaya kalian tidak terlalu lama menunggu, lebih baik kalian kerjakan halaman 31 kerjakan nomor 1 sampai nomor 40” kata bu Imus mengakhiri penjelasan di papan tulis.

            Sekitar 3 menit kemudian, bu Imus juga belum datang, tapi mereka masih mengerjakan latihan itu. tak beberapa lama kemudian yang masuk bukan bu Imus melainkan bu Linda sang wali kelas 6 kakak.
“Assalamu’alaikum anak – anak” sapa bu Linda sambil berdiri di depan kelas.
“waalaikumsalam warohmatullahi wabarokatuh” balas semua murid sambil berdiri.
            “hum... maaf mengganggu pembelajaran kalian, karena di sekolah ada peraturan baru. berhubungan mading sekolah kita ingin diperbagus dan diperlebar, jadi ibu mengumumkan peraturannya Cuma lewat lisan, jadi kalian catat kalau tidak dicatat juga tak apa tapi jangan salahkan Ibu jika lupa.” kata bu Linda memulai pembicaraan
Semuanya mengagguk mengiyakan lalu semuanya mengambil buku kosong, untuk catatan penting sekolah, yang sudah disediakan oleh sekolah.
            “baik, oh ya pengumuman ini diberitahu oleh kepala sekolah dari sekolah <Twin Brothers Islamic School> jadi pengumumannya adalah, untuk semua murid pada hari sabtu memakai batik, hari lain tetap memakai seragam seperti biasa, jumat pakai sesirangan. Tapi pada hari selasa dan rabu kan ada pelajaran olahraga, jadi nanti jangan selamanya memakai pakaian olahraga karena nanti akan ada ruang ganti, yaitu untuk mengganti baju seragam dengan pakaian olahraga, biasanya enggak ganti - ganti kan bajunya Cuma itu. Nah sekarang gitu dan yang terakhir perubahan ini berlaku mulai senin depan. Baik Cuma itu yang ibu sampaikan, assalamu’alaikum” kata Bu Linda mengakhiri pembicaraan sambil keluar kelas.
“waalaikumsalam” balas semua murid, tapi bu Linda sudah terlanjur keluar kelas.
“apakah semuanya sudah selesai???” tanya Fill sang ketua kelas dengan suara lantang.
“aku sudah..” jawab Shakira dan Vita tapi tak berbarengan Cuma beda tipis.
“aku belum” sambung yang lain.
“aku juga belum nih” sambung yang lain.
“sama... aku juga tunggu ya” sambung Yulia.
“tunggu donk, sisa dua pertanyaan lagi nih” sambung Zahra.
Tak beberapa lama, bu Imus pun kembali datang ke dalam kelas.
            “aduh... maaf ya anak – anak tadi ibu mules pengen B. A. B, maaf ya kalau terlalu lama menunggu” kata bu Imus sambil duduk di meja guru.
Semuanya hanya mengangguk sambil masih konsentrasi mengerjakan Soal.
            “eh, ada yang sudah selesai belum???, kalau sudah kumpulkan di depan” kata bu Imus lagi.
            Ada yang mengangkat tangan kalau sudah, ada yang mengangguk kalau sudah, dan ada yang berteriak “sudah bu!!!”. lalu mereka yang sudah mengumpulkannya di depan meja guru, termasuk Shakira dan Vita, ternyata Zahra dan Yulia belum.
“siapa yang belum???” tanya bu Imus
“saya bu” jawab Zahra, yang lain Cuma mengangkat tangan.
            “waduh, waktu pelajaran ibu sudah habis, kalau begitu nanti kumpulkan di kantor guru saja ya, nanti waktu istirahat atau pas mau pulang sekolah” jawab bu Imus.
“baik bu” sahut mereka yang belum menyelesaikan Soal.
Bu Imus pun keluar dari kelas. lalu masuklah bu Silvi guru Bahasa Inggris.
“assalamu’alaikum” sapa bu Silvi sambil berjalan ke meja guru.
“waalaikumsalam warohmatullahi wabarokatuh” balas semua murid sambil berdiri.
“good morning students” sapa bu Silvi.
“good morning miss” balas semua murid.
“how are you today???” tanya bu Silvi.
“i’m fine” balas semua murid. Sekolah mereka memang begitu (kalau pelajaran bahasa).
            “oke, baik sekarang buka halaman 27 itu ada kosakata yang bertentangan dengan pelajaran kita terdahulu, coba kita baca bersama – sama, nanti kita hafalkan ke depan” kata bu Silvi .menjelaskan. Apakah kalian semua ingin tahu isi kosakatanya???, ini dia...
KOSAKATA : VOCABULARY
Holiday : liburan, hari libur
Recreation : rekreasi
Seaside : pantai, tepi laut
Swim : renang
Go a picnic : berpiknik
Neighbour : tetangga
Botanical garden :  kebun tumbuhan
Spend : mempergunakan,  memanfaatkan, menghabiskan
Anywhere : kemanapun, dimana saja
Visit : mengunjungi
Beach : pantai
Close friend : akrab
 Walk : berjalan, jalan – jalan
Around : keliling
City : kota
Fishing place : tempat pemancingan
School keeper : penjaga sekolah
Describe : menggambarkan, melukiskan
During :selama
Lesson : perjalanan
Meet : bertemu
Teach : mengajar
Course : kursus
Learn : belajar
 Cooking : memasak
Invite : mengundang
Sea : laut
Camping : berkemah
Field : lapangan
Sew : menjahit
Grandma : nenek
Try : mencoba
Borrow : meminjam
All day : seharian
Wait for : menunggu
Rest : tes, ulangan
Over : berlalu usat
Waves : ombak
Suddently : tiba – tiba
“anak – anak, apakah sudah ada yang hafal” tanya bu Silvi.
            Semua murid asyik melamun sendiri – sendiri, setelah membaca isi – isi kosakata itu, kecuali sang keamanan kelas yang tak melamun, dia masih mendengarkan ucapan bu Silvi.
“woy.... semuanya tuh ditanya bu Silvi” bentak Diva sang keamanan.
            “eh ibu nanya apa tadi???, maaf bu tadi saya melamun, woy denger enggak sih? ibu nanya tuh” kata Fill, yang disusul membentak  semua murid, barulah smeuanya tersadar.
Ada yang cengengesan, cekikikan, merengut, dan sebagainya.
“apakah sudah ada yang hafal???” tanya bu Silvi lagi.
            “belum lah bu... masa 39 kosa kata harus kita hafalkan dalam 1 hari, kalau 5 atau 10 hari sih mau bu” jawab Yulia.
Yang lain mengagguk menyetujui.
“yasudah kalau gitu menghafalnya minggu depan, menghafal 10 kata ya” kata bu Silvi.
            “hore...” semuanya berteriak kegirangan, terkecuali Shakira karena Shakira sangat menyukai bahasa inggris.
“yah... ibu padahal aku sudah hafal semuanya” kata Shakira sedih.
“39???”
“ya...”
 “oke... karena untuk hari ini ada yang berani maju ke depan jadi, semuanya dimulai dari hari ini. Jadi untuk hari ini nilainya tinggi tapi harus fasih dan lancar, kalau minggu depan walaupun bagus dan fasih nilainya bagus tapi tak sebagus hari ini” kata bu Silvi lagi.
“yah ibu.....” semuanya jadi merengut.
            “gara gara kamu sih, habis deh buat minggu depan jadi rendah nilainya” kata Nurul sambil menyenggol Shakira.
            “idih, napa aku yang disalahin, masing untung kale ada nilai, kan aku Cuma hafal semuanya kenapa kalian marah???” jawab Shakira membela diri lalu akhirnya bertanya.
“huh dasar!!! ” kata Nurul. Shakira pun menjauh takut menjadi pertengkaran.
“baik, silahkan Shakira maju ke depan untuk menghafal” kata bu Silvi.
            Shakira maju ke depan lalu berdiri di samping meja guru lalu menghafalkan kosakata itu. Shakira maju tak ada salah, selalu lancar dan fasih mengucapkannya.
“sudah bu.” ucap Shakira mengakhiri hafalannya.
“oke... sini dulu shakira” kata bu Silvi.
“ada apa bu???” tanya Shakira.
            “hafalanmu bagus sekali, selalu fasih dan lancar. Siapa yang mengajarimu???” tanya bu Silvi dengan berbisik, jadi tak ketahuan siapa – siapa
            “saya tak ada yang mengajari, saya belajar sendiri, saya menyukai bahasa inggris ini karena saya selalu menggunakan bahasa inggris kalau berbicara dengan teman saya di Facebook dan Twitter. Kalau saya tak mengerti saya bertanya kepada ibu saya, lalu artinya itu saya ingat di otak saya dan saya sudah bisa berbahasa inggris” jawab Shakira menjelaskan.
“lalu kenapa kamu dalam sehari bisa menghafalinya???” tanya bu Silvi lagi.
            “saya selalu menghafalinya sebelum dipelajari di sekolah, supaya k edepannya saya bisa berbahasa inggris dan bisa mengetahui artinya, jadi sebagian saya sudah hafal saya hafal tadi Cuma 26 kata, 13 kata laginya saya hafalkan disekolah.” jawab Shakira menjelaskan lagi.
            “oh pantas, tapi ibu bangga padamu pertahankan prestasimu ya, ibu beri kamu nilai 100” ucap bu Silvi.
“waw... makasih ya bu” ucap Shakira. bu Silvi hanya mengangguk.
            Bu Silvi  tahu kenapa semua murid dikelas 6 kakak itu tidak bisa berbahasa inggris, kecuali Shakira. Bisa sih bisa tapi cara menyebutkannya dan mengingatkan hurufnya itu yang susah, coba saja huruf dan cara membacanya saja berbeda tidak sama seperti bahasa indonesia.
            Ketika istirahat tiba, semua murid di kelasnya Shakira jadi membenci Shakira, terkecuali 3 sahabatnya, mereka tetap setia kepada Shakira di manapun dan kapanpun juga. Sesuai janji mereka berempat sebagai sahabat harus setia kepada sahabatnya di manapun dan kapanpun itulah janji mereka berempat dalam persahabatan ini.

Label: